Situs Saluran Air Nglinguk I secara administratif berada di Dusun Nglinguk, Desa Trowulan, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. Situs ini ditemukan pada tahun 2007 di area sawah oleh pekerja pembuat bata.
Kekunaan yang ditemukan di situs Saluran Air Nglinguk I berupa sisa-sisa bangunan diperkirakan bagian dari saluran air (parit) yang terbuat dari susunan bata kuna. Struktur bata kuna yang tampak sepanjang sekitar 28 m berupa dinding parit yang memanjang barat-timur. Posisi struktur ini berada di bawah permukaan tanah yang sekarang.
Situs ini diperkirakan merupakan bagian dari sisa-sisa peninggalan kerajaan Majapahit yang eksis pada abad XIII – XV (Poeponegoro, 1992). Hal itu didasarkan pada keletakan situs yang berada di wilayah Kecamatan Trowulan sebagai bekas kota Majapahit.
Keberadaan situs Saluran Air Nglinguk I memiliki arti penting dalam rangka rekonstruksi kota kuna Trowulan sebagai bekas kota Majapahit. Kedua situs ini akan dapat menambah khasanah pengetahuan tentang kota Majapahit, khususnya yang berkaitan dengan bangunan air di masa Majapahit. Sisa-sisa struktur bata yang masif pada kedua situs ini dapat menjadi bukti nyata tentang adanya kota kuna pada masa kejayaan kerajaan Majapahit. Situs ini akan menambah kekayaan data yang terkait dengan kota kuna Majapahit.